Media penyimpan data bersifat eksternal memiliki bentuk, jenis serta ukuran data yang berbeda-beda seperti flashdisk yang merupakan tempat penyimpanan data yang paling populer terutama di Indonesia, kemudian ada tempat penyimpanan data lainnya seperti memory chip, hardisk eksternal dan lainnya. Tetapi seperti dijelaskan sebelumnya flashdisk tetap menjadi alat atau perangkat keras external untuk menyimpan data yang sampai saat ini masih sangat populer.
Flashdisk memang cukup populer sampai sekarang, penyebabnya mungkin karena kemudahannya ketika dibawa karena bentuknya yang kecil dan sangat ringan. Sehingga banyak orang yang memanfaatkan alat ini dalam melakukan peyimpanan data, atau memindahkan data dari satu komputer ke komputer yang lain. Tetapi flashdisk cukup beresiko untuk rusak sehingga kita membutuhkan kiat agar flashdisk dapat awet atau tidak cepat rusak, yaitu:
- Flashdisk seperti alat elektronik lainnya, apabila terkena air dapat menyebabkan kerusakan yang sangat parah, sehingga hal ini harus menjadi perhatian yang serius, seperti ketika meletakan flashdisk di kantung celana, lalu anda lupa sehingga menyebabkan flashdisk anda tercuci bersamaan dengan celana, hal ini perlu diperhatikan.
- Flashdisk juga tidak tahan pada tempat yang panas sehingga jauhkan dari tempat yang panas.
- Hal selanjutnya yang perlu mendapat perhatian menjauhkan flashdisk dari benda yang memiliki pengaruh medan magnet, terutama medan magnet yang sangat kuat seperti TV, HP dan speaker dan alat lainnya yang sejenis.
- Biasakan anda mencabut flashdisk dari komputer sebelumnya melakukan proses eject atau lebih baik dan cepat dengan remove safely yang terlihat jelas di kanan bawah layar monitor anda (taskbar). Tujuannya ini dilakukan untuk menghindari file-file data yang tersimpan di Flashdisk rusak atau hilang.
- Meminimalisir atau membatasi scanning yang berlebihan pada flashdisk, boleh saja scan flashdisk yang tentunya menjaga keamanan data di flashdisk, tetapi ada baiknya dibatasi karena terlalu sering men-scan flashdik dengan antivirus dapat mengurangi keawetan flashdisk. Sehingga lakukan scan jika memang itu perlu dilakukan.
- Anda juga perlu melakukan hal yang sederhana untuk membiasakan metutup kembali flashdisk sehingga terhindar dari masuknya kotoran debu dan yang sejenisnya.
- Hentikan kebiasaan mengedit data langsung pada flashdisk. Jika ingin memindahkan data ke flashdisk sebelumnya lakukan editing pada komputer, setelah selesai baru pindahkan ke dalam flashdisk.
- Hindari menjalankan langsung program yang tersimpan di flashdisk, biasanya kebiasaan banyak orang menjalankan program mini game ataupun portable application langsung dari flashdisk, tentunya kebiasaan ini akan membuat flashdisk cepat rusak. Jauh lebih baik memindahkan data atau program tersebut ke dalam PC (komputer) sebelum menjalankannya.
- Mengurangi bahkan kalau bisa jangan melakukan format karena flashdisk memiliki batasan pada hapus-tulis data, perlu diketahui semakin kita sering memindahkan data lalu menghapusnya maka semakin cepat flashdisk cepat rusak. Ketika format flashdisk tentunya cukup banyak file yang akan dihapus (semuanya), sehingga jangan dibiasakan melakukan format flashdisk.
Sebagai penutup saya ingin menjelaskan bahwa masalah yang terdapat pada flashdisk sebenarnya cukup banyak, yang salah satunya adalah masalah flashdisk yang tidak awet. Selain itu ada lagi masalah flashdisk yang tidak dapat terbaca. Dan beberapa masalah lainnya yang perlu mendapat perhatian dari kita tentunya.
0 komentar
Posting Komentar